Search This Blog

Showing posts with label filipina. Show all posts
Showing posts with label filipina. Show all posts

Thursday, December 16, 2010

Filipina Melawan Indonesia

Leg pertama semifinal Piala AFF 2010 antara Filipina melawan Indonesia berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Kamis (16/12) pukul 19.00 WIB.

Laga yang disaksikan langsung oleh tak kurang dari delapan puluh ribu pendukung Indonesia termasuk di dalamnya Presiden SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) dan Ibu Ani Yudhoyono berhasil dimenangi Indonesia.

Indonesia ditunjuk menjadi penyelenggara laga tersebut setelah AFF menganggap Filipina tak memiliki stadion yang memadai untuk dijadikan tempat berlangsungnya partai semifinal.

Sepuluh menit pertama Indonesia memiliki dua peluang mencetak angka. Pada menit ke-7, Okto (Oktovianus Maniani) cukup bebas melepaskan umpan/tendangan, namun umpan/tendangan yang dilepaskannya melayang tinggi dan ke luar lapangan. Pada menit ke-10, di mana Nasuha yang menerima umpan Okto mampu meneruskan umpan ke dalam kotak penalti. Sayang, bola yang diselesaikan Gonzales masih bisa diantisipasi penjaga gawang Filipina, Neil Etheridge.

Filipina mampu menyerang dan hasilnya adalah dua peluang mencetak angka. Pada menit ke-12, di mana gawang Indonesia nyaris jebol. Pada menit ke-13, di mana tembakan Phil Younghusband dari luar kotak penalti nyaris membobol gawang Indonesia, jika tak berhasil ditepis Markus.

Indonesia berhasil mendapat peluang mencetak angka lagi pada menit ke-20; di mana umpan Gonzales yang diselesaikan Okto dalam kotak penalti masih meninggalkan lapangan dan ke-21; di mana umpan jauh Firman Utina terlambat dijemput Irfan Bachdim yang berhadapan dengan Neil.

Penonton, termasuk di dalamnya SBY dan bahkan Ibu Ani pun sempat melompat kegirangan membuat Gelora Bung Karno bergemuruh setelah Indonesia berhasil mengubah peluang menjadi angka pada menit ke-33. Bermula dari umpan diagonal jauh Firman Utina dari sayap kiri ke dalam kotak penalti. Salah komunikasi Neil dan Ray Anthony Jonsson menghasilkan salah antisipasi. Akhirnya bola yang sempat mengenai tiang jauh, bersarang di dalam gawang Filipina setelah berhasil ditanduk Gonzales yang berdiri tanpa kawalan. Angka 1-0 untuk keunggulan Indonesia.

Indonesia nyaris memperbesar angka pada menit ke-38 bila umpan M. Ridwan yang sangat baik dari sektor kanan bisa diselesaikan Irfan Bacdim atau Gonzales yang berdiri bebas. Sayang, keduanya terlambat menyambut bola.

Kembali, Indonesia nyaris mendapat angka pada menit ke-39, di mana Jonsson yang mengantisipasi umpan lambung Firman Utina nyaris melepaskan bola ke gawang sendiri.

Dalam babak kedua, permainan semakin menarik. Namun, kedua tim hanya memiliki sedikit peluang mencetak angka.

Pada menit ke-55, Indonesia nyaris menambah angka lewat tandukan Gonzales dalam kotak penalti. Sayang, bola berhasil dihalau ke luar lapangan.

Filipina nyaris menyamakan kedudukannya pada menit ke-74. Hal serupa yang sempat terjadi kala Indonesia melawan Thailand. Bermula dari salah komunikasi antara Markus dan Maman Abdulrahman yang mengantisipasi umpan pemain lawan dan berbuah bola yang mengarah ke James Younghusband tepat dalam kotak penalti. Namun akhirnya bola yang di-volley James sambil membelakangi gawang, berhasil dihalau Zulkifli Syukur dengan tanduknya, tepat ketika bola di sudut atas kanan muka gawang Indonesia.

Indonesia masih memiliki peluang mencetak angka pada menit ke-75. Bermula dari umpan Bepe (Bambang Pamungkas) -masuk menggantikan Irfan Bachdim pada menit ke-68- dari sudut sempit kanan penjaga gawang. Sayang, Gonzales yang berdiri bebas dalam kotak penalti tak bisa menjangkau umpan Bepe.

Sampai akhirnya tiga menit tambahan waktu selesai, maka wasit Moradi Masoud Hanasalo asal Iran meniup peluit tanda babak kedua usai. Skor 1-0 untuk kemenangan Indonesia pun tetap bertahan.

Setelah laga usai Alfred Riedl mengaku kepada wartawan dalam jumpa pers, bahwa Filipina berhasil membuat Indonesia kesulitan memainkan umpan kaki ke kaki.

Sementara itu, Simon McMenemy mengaku puas atas permainan tim yang ditanganinya, Thailand.

Lewat hasil ini, Indonesia menang agregat 1-0 atas Filipina. Hal ini menguntungkan Indonesia, namun perjalanan menuju final masih harus ditempuh satu leg lagi di tempat yang sama pada Ahad (19/12).