Search This Blog

Showing posts with label Grup F. Show all posts
Showing posts with label Grup F. Show all posts

Sunday, June 27, 2010

Paraguay Melawan Selandia Baru

Selandia Baru - Piala Dunia 2010 Afrika SelatanParaguay - Piala Dunia 2010 Afrika SelatanLaga ke-6 dalam Grup F atau laga ke-42 dalam babak penyisihan antara Paraguay melawan Selandia Baru berlangsung di Stadion Peter Mokaba, Polokwane, Afrika Selatan pada Kamis (24/6) pukul 21.00 WIB.

Pertandingan Paraguay melawan Selandia Baru adalah partai hidup mati bagi kedua tim. Sama halnya, di tempat lain yang bersamaan dengan laga ini pun berlangsung partai hidup mati Slovakia melawan Itali. Maksudnya, tim yang menang akan berpotensi masuk ke babak selanjutnya, meski dengan syarat menorehkan gol dengan jumlah tertentu.

Dalam babak pertama pertandingan sangat monoton. Mungkin, walaupun ini partai hidup mati, bagi Paraguay cukup mendapatkan seri. Kedua tim seperti tampil sangat hati-hati. Paraguay yang mendominasi pertandingan, memiliki 20 serangan dengan 4 peluang di dalamnya. Sementara Selandia Baru, memiliki 12 serangan dan 3 peluang di dalamnya. Babak pertama di tutup dengan skor 0-0.

Dalam babak kedua ada sedikit perubahan. Terutama setelah kedua tim memasukkan pemain-pemain penyerangnya. Paraguay memiliki sedikitnya 6 peluang dari 20 puluh serangan ke daerah pertahanan lawan. 4 peluang Paraguay diantaranya dimentahkan kiper. Sementara Selandia Baru memiliki 2 atau 3 peluang dari 17 serangan ke daerah lawan.

Namun demikian, sampai wasit Yuichi Nishimura asal Jepang meniup peluit tanda babak kedua usai, skor 0-0 tetap bertaghan untuk kedua tim. Sebagai tambahan, wasit yang memimpin laga ini mengeluarkan 3 kartu kuning; masing-masing 2 untuk Paraguay dan 1 untuk Selandia Baru.

Meski berkahir seri 0-0 dalam laga ini, Paraguy mengumpulkan nilai 5, nilai paling tinggi di Grup F. Sehingga dengan hasil laga ini membuat Paraguay menjadi juara Grup F dan lolos ke babak selanjutnya; babak enam belas besar. Sebaliknya, Selandia Baru harus tersigkir karena hasil seri ini hanya menambah 1 nilai dari nilai sebelumnya menjadi total 3. Nilai 3 Selandia Baru tersebut masih di bawah Slovakia yang memiliki nilai 4 dan menjadi nomor dua dalam Grup F.

Berikut nilai akhir Paraguay dan Selandia Baru dalam Klasmen Akhir Grup F:

Grup F (main–gol min bobol–point)
Paraguay (3–+2–5)
Selandia Baru (3–0–3)


Susunan Pemain Paraguay:
1 Justo Villar (K)
3 Claudio Morel (P. Belakang)
4 Denis Caniza (P. Belakang)
5 Julio Cesar Caceres (P. Belakang)
14 Paulo Da Silva (P. Belakang)
13 Enrique Vera (P. Tengah)
15 Victor Caceres (P. Tengah)
16 Cristian Riveros (P. Tengah)
7 Oscar Cardozo (P. Penyerang) | (1) 66”
9 Roque Santa Cruz (P. Penyerang)
18 Nelson Valdez (P. Penyerang) | 66”

19 Lucas Barrios (P. Penyerang) | 66”
10 Edgar Benitez (P. Penyerang) | 66”
Pelatih: Gerardo Martino


Susunan Pemain Selandia Baru:
1 Mark Paston (K)
3 Tony Lochhead (P. Belakang)
4 Winston Reid (P. Belakang)
5 Ivan Vicelich (P. Belakang)
6 Ryan Nelsen (P. Belakang) (C)
19 Tommy Smith (P. Belakang)
7 Simon Elliott (P. Tengah)
11 Leo Bertos (P. Tengah)
9 Shane Smeltz (P. Penyerang)
10 Chris Killen (P. Penyerang) | 77”
14 Rory Fallon (P. Penyerang) | 68”

20 Chris Wood (P. Penyerang) | 68”
22 Jeremy Brockie (P. Penyerang) | 77”
Pelatih: Ricki Herbert



Sumber: ANTV, GlobalTV, Goal.com.
Gambar: Wikipedia.

Slovakia Melawan Itali

Itali - Piala Dunia 2010 Afrika SelatanSlovakia - Piala Dunia 2010 Afrika SelatanLaga ke-5 dalam Grup F atau laga ke-41 dalam babak penyisihan antara Slovakia melawan Itali berlangsung di Stadion Ellis Park, Johannerburg, Afrika Selatan pada Kamis (24/6) pukul 21.00 WIB.

Pertandingan Slovakia melawan Itali adalah partai hidup mati bagi kedua tim. Sama halnya, di tempat lain yang bersamaan dengan laga ini pun berlangsung partai hidup mati Paraguay melawan Selandia Baru. Maksudnya, tim yang menang akan berpotensi masuk ke babak selanjutnya, meski dengan syarat menorehkan gol dengan jumlah tertentu.

Dalam babak pertama Slovakia menjadi inisaitor serangan dalam laga ini. Slovakia menguasai jalannya pertandingan dengan ball possession 56%. Sementara itali seperti lebih banyak menunggu.

Dalam babak pertama Slovakia mampu menciptakan gol pembuka ke gawang Itali pada menit ke-25. Memamfaatkan kesalahan umpan Daniele De Rossi di daerah pertahanan Itali, pemain Slovakia memberikan umpan pada Robert Vittek. Vittek kemudian melepaskan bola tepat di depan kotak penalti Itali. Bola yang diarahkan Vittek ke arah kanan kiper tak mampu dihadang Federico Marchetti.

Itali memiliki peluang emas setelah gol ini pada menit ke-67. Umpan Simone Pepe dari sudut sempit sayap kanan akhirnya dapat disambut tembakan Fabio Quagliarella. Namun sayang, bola yang sudah tidak bisa diamankan kiper masih bisa diamankan Domenico Criscito, tepat di garis muka gawang Slovakia.

Kembali Vittek membuat kejutan bagi kubu Itali lewat gol keduanya pada menit ke-74. bermula dari sepakan penjuru Marek Hamsik di sudut kiri kiper. Tendangannya yang mengarah ke kotak penalti,masih bisa di blok pemain Itali. Bola yang diblok mengarah kembali ke Hamsik. Lalu Hamsik umpankan ke tiang dekat. ‘Tiba-tiba’ Vittek muncul dan menyambar bola yang dirahakannya ke tiang dekat. Gol ini membuat Slovakia unggul 2-0.

Gol balasan itali terjadi pada menit ke-81. Setalah umpan satu dua tepat di depan kotak penalti, Quagliarella melepaskan tendangan di dalam kotak penalti. Bola rebound akhirnya diselesaikan Antonio Di Natale.

Gol ketiga kembali diciptakan pemain Slovakia. Bermula dari lemparan ke dalam dari sayap kanan ke kotak penalti sisi kiri kiper. Bola yang bisa diraih, di-chip Kamil Kopunek di dalam kotak penalti ke tiang jauh. Gol ini terjadi pada menit ke-89. Angka 3-1 untuk keunggulan Slovakia.

Itali dapat membuat gol balasan pada menit ke-90+2. Bola yang mengarah Quagliarella bisa diraih di depan kotak penalti, lalu bola di-chip ke arah kanan kiper. Bola akhirnya masuk dan memperkecil ketinggalan Itali dari Slovakia.


Sampai wasit Howard Webb asal Inggris meniup peluit tanda babak kedua usai, setelah 3 menit perpanjangan waktu, skor 3-2 tetap bertahan untuk kemenangan tim yang disebut tim underdog, atas kemenangan tim unggulan Itali yang bertabur bintang lapangan. Sesaat setelah usai babak kedua, terlihat Marcello Lippi langsung meninggalkan lapangan. Sebagai tambahan, wasit yang memimpin laga ini mengeluarkan 8 kartu kuning; masing-masing 4 kartu kuning.

Dengan kemenangan ini Slovakia manjadi juara dua Grup F dengan nilai 4. Sementara Itali harus puas berada di posisi ketiga Grup F. Hal ini berarti Slovakia masuk babak enam belas besar dan bertemu pemuncak juara Grup E, mendampingi Paraguay yang menjadi pemuncak Grup F dengan nilai 5 setelah bermain imbang 0-0 dengan Selandia Baru pada waktu yang bersamaan denga laga ini. Sementara Itali harus tersingkir.

Berikut nilai akhir Slovakia dan Itali dalam Klasmen Akhir Grup F:

Grup F (main–gol min bobol–point)
Slovakia (3–-1–4)
Itali (3–-1–2)


Susunan Pemain Slovakia:
1 Jan Mucha (K)
2 Peter Pekarik (P. Belakang)
3 Martin Skrtel (P. Belakang)
16 Jan Durica (P. Belakang)
6 Zdenko Strba (P. Tengah)
15 Miroslav Stoch (P. Tengah)
17 Marek Hamsik (P. Tengah) (C)
19 Juraj Kucka (P. Tengah)
20 Kamil Kopunek (P. Tengah)
11 Robert Vittek (P. Penyerang)
18 Erik Jendrisek (P. Penyerang) | 90”

9 Stanislav Sestak (P. Penyerang) | 90”
Pelatih: Vladimir Weiss


Susunan Pemain Itali:
12 Federico Marchetti (K)
3 Domenico Criscito (P. Belakang) | 45”
4 Giorgio Chiellini (P. Belakang)
5 Fabio Cannavaro (P. Belakang) (C)
6 Daniele De Rossi (P. Tengah)
7 Simone Pepe (P. Tengah)
8 Gennaro Gattuso (P. Tengah) | (1) 45”
22 Riccardo Montolivo (P. Tengah) | 47”
9 Vincenzo Iaquinta (P. Penyerang)
10 Antonio Di Natale (P. Penyerang)

18 Fabio Quagliarella (P. Penyerang) | 45”
2 Christian Maggio (P. Belakang) | 45”
21 Andrea Pirlo (P. Tengah) | 47”
Pelatih: Marcello Lippi



Sumber: ANTV, GlobalTV, Goal.com.
Gambar: Wikipedia.

Monday, June 21, 2010

Itali Melawan Selandia Baru

Selandia Baru - Piala Dunia 2010 Afrika SelatanItali - Piala Dunia 2010 Afrika SelatanLaga ke-4 dalam Grup F atau laga ke-28 dalam babak penyisihan Itali melawan Selandia Baru berlangsung di Stadion Mbombela, Nelspruit, Afrika Selatan pada Minggu (20/6) pukul 21.30 WIB.

Juara dunia empat kali, Itali, yang tampil menyerang, memiliki sedikitnya 6 peluang di babak pertama dan 8 peluang di babak kedua. Sementara Selandia Baru yang merupakan tim wakil Oseania memiliki 2 atau 3 peluang di babak kedua dan bisa dikatakan tak ada peluang di babak pertama.

Meski tampil mendominasi pertandingan dengan jumlah peluang lebih banyak dibandingkan peluang Selandia Baru, Itali tak bisa memaksimalkannya menjadi raihan angka. Hal ini di sebabkan, selain sentuhan akhir yang kurang baik dari pemainnya juga pemain Selandia Baru yang tampil disiplin menjaga pertahan dan kiper, Mark Paston, yang tampil baik menghalau tendangan pemain Itali yang vmengarah ke gawangnya. Sedikitnya 6 tendangan Itali sepanjang babak pertama dan kedua bisa dihalau Paston.

Selandia Baru dengan serangannya, bisa mengimbangi serangan Itali, terutama pada babak kedua. Walaupun hanya memiliki 2 atau 3 peluang mencetak gol, peluang Selandia Baru ini cukup berari bagi kiper Federico Marchetti. Terutama ketika pemain Selandia Baru melepaskan tembakan, di mana Marchetti tak bisa menjangkau bola, namun beruntung bola hanya menjauh ke sisi kiri gawang Itali.

Gol pertama diciptakan oleh Selandia Baru. Berawal dari tendangan bebas Simon Elliott di sayap kiri. Bola tendangan bebas yang mengarah ke tiang mengenai kaki Fabio Cannavaro. Shane Smeltz yang terbebas dari off side meneruskan bola dari kesalahan Cannavaro –yang mengarah ke kiper– ke kanan gawang dengan slidingnya. Gol ini terjadi pada menit ke- 7.

Itali, dalam laga ini hanya mampu menciptakan sebuah gol lewat titik 12 pas. Bermula dari dilanggarnya Daniele De Rossi yang berusaha menjemput bola tendangan bebas oleh Tommy Smith di dalam kotak penalti Seladia Baru. Vincenzo Iaquinta sukses melepaskan tendangan penalti. Tendanganya diarahkan ke tiang kiri, dan Paston bergerak sebaliknya. Gol balasan Itali tercipta pada menit ke-29.

Laga yang diwarnai 3 kartu kuning untuk pemain Selandia Baru ini diakhiri dengan skor imbang 1-1, yang sejak setelah terciptanya gol Itali ke gawang Selandia Baru tak ada lagi gol dari kedua tim.

Akhir laga ini pun Itali, dan Selandia Baru di posisi 2 atau 3 klasmen Grup F. Sementara puncak dan juru kunci klasmen Grup F, masinhg-masing adalah Paraguay dan Slovakia. Berikut klasmen Grup F selengkapnya:



Susunan Pemain Itali:
12 Federico Marchetti (K)
3 Domenico Criscito (P. Belakang)
4 Giorgio Chiellini (P. Belakang)
5 Fabio Cannavaro (P. Belakang) (C)
19 Gianluca Zambrotta (P. Belakang)
6 Daniele De Rossi (P. Tengah)
7 Simone Pepe (P. Tengah) | 46”
15 Claudio Marchisio (P. Tengah) | 61”
22 Riccardo Montolivo(P. Tengah)
11 Alberto Gilardino (P. Penyerang) | 46”
9 Vincenzo Iaquinta (P. Penyerang)

16 Mauro Camoranesi (P. Tengah) | 46”
10 Antonio Di Natale (P.Penyerang) | 46”
20 Giampaolo Pazzini (P. Penyerang) | 61”


Susunan Pemain Selandia Baru:
1 Mark Paston (K)
3 Tony Lochhead (P. Belakang)
4 Winston Reid (P. Belakang)
5 Ivan Vicelich (P. Belakang) | 81”
6 Ryan Nelsen(P. Belakang) (C)
19 Tommy Smith (P. Belakang)
7 Simon Elliott (P. Tengah)
11 Leo Bertos (P. Tengah)
9 Shane Smeltz (P. Penyerang)
14 Rory Fallon (P. Penyerang) | 61”
10 Chris Killen (P. Penyerang) | 90”+

20 Chris Wood (P. Penyerang) | 61”
21 Jeremy Christie (P. Tengah) | 81”
13 Andy Barron (P. Tengah) | 90”+


Sumber: RCTI.
Gambar: Wikipedia.

Slovakia Melawan Paraguay

Paraguay - Piala Dunia 2010 Afrika SelatanSlovakia - Piala Dunia 2010 Afrika SelatanLaga ke-3 dalam Grup F atau laga ke-27 dalam babak penyisihan Slovakia melawan Paraguay berlangsung di Stadion Free State, Mangaung/Tshawane, Afrika Selatan pada Minggu (20/6) pukul 18.30 WIB.

Paraguay yang memiliki peluang mencetak angka lebih banyak dibandingkan Slovakia mencetak gol pembuka pada menit ke- 27. Umpan silang dari sayap kiri depan kotak penalti Slovakia diarahkan Lucas Barrios ke tiang jauh. Di dalam tengah kotak penalti, Enrique Vera yang menerima umpan Barios melepaskan tendangan ke tiang jauh. Akhirnya bola tak bisa dihandang dan merusak jala gawang yang dijaga Kiper Slovakia, Jan Mucha.

Paraguay tak menghentikan serangannya. Gol kedua milik Paraguay terjadi pada menit ke-86. Bermula dari tendangan bebas dari sekor kiri yang mengarah ke tiang di dalam kotak pinalti. Umpan tendangan bebas disundul oleh Paulo Da Silva namun mengenai pemain Slovakia dan memantul. Bola pantulan yang masih ada di kiri penalti ini sempat diperebutkan pemain Paraguay karena salah koordinasi. Jan Durica yang mengambil bola, memberi umpan datar silang ke luar kotak penalti. Tepat di luar kotak penalti area tengah, umpan diterima dan dilepaskan ke arah gawang. Akhirnya, untuk kedua kalinya, Mucha harus memungut bola dari dalam jala Slovakia.

Pertandingan yang diwarnai dengan beredarnya kartu kuning ini (1 untuk Paraguay dan 3 untuk Slovakia), diakhiri dengan skor 2-0 untuk kamenangan Paraguay.


Susunan Pemain Slovakia:
1 Jan Mucha (K)
2 Peter Pekarik (P. Belakang)
3 Martin Skrtel (P. Belakang)
16 Jan Durica (P. Belakang)
21 Kornel Salata (P. Belakang) | 83”
6 Zdenko Strba (P. Tengah)
7 Vladimir Weiss (P. Tengah)
8 Jan Kozak (P. Tengah)
17 Marek Hamsik (P. Tengah) (C)
9 Stanislav Sestak (P. Penyerang) | 13”
11 Robert Vittek (P. Penyerang)

13 Filip Holosko (P. Penyerang) | 13”
15 Miroslav Stoch (P. Tengah) | 83”


Susunan Pemain Paraguay:
1 Justo Villar (K)
3 Claudio Morel (P. Belakang)
14 Paulo Da Silva (P. Belakang)
21 Antolin Alcaraz (P. Belakang)
6 Carlos Bonet (P. Tengah)
13 Enrique Vera (P. Tengah)
15 Victor Caceres (P. Tengah)
16 Cristian Riveros (P. Tengah)
9 Roque Santa Cruz (P. Penyerang)
18 Nelson Valdezc (P. Penyerang)
19 Lucas Barrios (P. Penyerang)

17 Aureliano Torres (P. Belakang) | 68”
7 Oscar Cardozo (P. Penyerang) | 83”
8 Edgar Barreto(P. Penyerang) | 87”



Sumber: GlobalTV.
Gambar: Wikipedia.

Thursday, June 17, 2010

Selandia Baru Melawan Slovakia

Slovakia - Piala Dunia 2010 Afrika SelatanSelandia - Piala Dunia 2010 Afrika SelatanLaga ke-2 dalam Grup F atau laga ke-12 dalam babak penyisihan antara Selandia Baru melawan Slovakia berlangsung di Stadion Royal Bafokeng, Rustenburg, Afrika Selatan pada Selasa (15/6) pukul 18.30 WIB.

Tim The All Whites Selandia Baru yang diarsiteki Ritcki Herbert mengenakan kostum putih. Sedangkan Tim Bojovni Jondovci Slovakia yang diarsiteki Vladimir Weiss mengenakan kostum biru.

Pada babak pertama Slovakia yang mendominasi jalannya pertandingan. Slovakia setidaknya tercatat memiliki 13 peluang, baik malalui tendangan sudut, free kick, tendangan dari luar kotak penalti atau tusukan baik dari sayap kiri atau kanan. Sementara Seladia Baru tercatat memiliki kurang lebih 3 peluang terbaik saja. Pertandingan sendiri berjalan cukup lambat. Dan tidak ada gol tercipta dalam babak pertama.

Babak kedua baru berjalan beberapa menit, gol pembuka tercipta oleh Slovakia. Dari sayap kanan Sestak (9) memberi umpan silang lambung, Vittek (11) yang bebas dari dua pemain lawan mampu menyambut umpan dengan tandukannya. Bola tandukan akhirnya merobek jala Paston (1) pada menit ke-50.

Tak ingin tinggal diam, Selandia Baru akhirnya dapat menciptakan gol yang bermula dari umpan Smeit (9) ke dalam kotak penalti Slovakia. Di sekitar titik 12 pas, Winson Reid (4) yang memenangi duel udara atas dua pemain lawan mampu menyundul bola yang diarahkan ke kanan. Kiper Mucha (1) yang bergerak ke arah sebaliknya tak mampu menghadang bola yang masuk ke gawang Slovakia. Barangkali gol ini sangat pahit, karena terjadi sesaat sebelum wasit menyudahi babak kedua. Tepatnya gol terjadi pada sekitar menit ke-90+3.

Dalam pertandingan babak kedua ini Selandia Baru tercatat memiliki sekitar tiga peluang emas. Sedangkan Slovakia mempunyai sedikitnya tujuh peluang emas. Dan dalam pertandingan yang diakhiri dengan angka sama 1-1 ini diwarnai dua kartu kuning; Selandia Baru: Lochhead (3) dan Slovakia: Staba (6).

Sampai pertandingan kedua Grup F ini, semua tim –Itali, Paraguay, Selandia Baru dan Slovakia– meraih nilai sama (satu ) dengan selisih gol yang sama, setelah Itali kontra Paraguay bermain imbang 1-1 sebelum pertandingan ini.


Sumber: GlobalTV.
Gambar: Wikipedia.

Itali melawan Paraguay

Paraguay - Piala Dunia 2010 Afrika Selatanitali - Piala Dunia 2010 Afrika SelatanLaga ke-11 dalam babak penyisihan dalam Grup F antara Itali melawan Paraguay berlangsung di Stadion Green Point, Cape Town, Afrika Selatan pada Selasa (15/6) pukul 01.30 WIB.

Gli Azzuri yang diarsiteki Marcello Lippi mengenakan kostum biru-putih. Sedangkan La Albirroja yang diarsiteki Geraldo Martino mengenakan kostum merah/putih-biru.

Itali, bukan hanya bisa tampil menyerang, namun memiliki banyak peluang lewat servis bola mati atau tendangan sudut. Namun justru Itali lebih dulu tertinggal dari Paraguay. Setelah pemainnya dilanggar, Paraguay mendapat tendangan bebas. Tendangan bebas Aureliano Torres (17) diarahkan ke dalam kotak penalti. Lalu di depan titik 12 pas, bola disundul oleh Antolin Alcaraz (21) yang bebas dari kawalan dua pemain Itali ke arah kiri. Buffon (1) hanya terdiam melihat bola yang dilepaskan Alcaraz masuk merobek jala gawang Itali. Gol ini tercipta pada menit ke-39. Sampai babak pertama usai skor tetap bertahan.

Buffon digantikan Marchetti (12) pada menit ke-46. Masih di awal-awal babak kedua Itali memasukkan pemain tengah Camoranesi (16) menggantikan Marchisio (15), sedangkan Paraguay memasukkan gelandang J. Santana (11) menggantikan A. Torres (17).

Akhirnya peluang Itali berubah menjadi gol. Melalui tendangan sudut di kanan Justo Villar (1), Iaquinta (9) mengarahkan bola ke tiang jauh. Memamfaatkan kesalahan Villar dalam memotong bola, De Rossi (6) yang bebas dapat menyelesaikan bola umpan Iaquinta lewat kakinya sehingga bola masuk ke dalam gawang Paraguay. Gol penyeimbang kedudukan ini tercipta pada menit ke-63.

Sekitar menit ke-68 sampai menit ke-75 kedua tim memasukkan pemain cadangannya. Tim Paraguay memasukkan dua penyerang; Santa Cruz (9) dan Cardozo (7). Sedangkan Itali memasukkan penyerang Di Natale (10). Hal ini berarti, kedua tim semakin menggencarkan serangannya.

Namun hasil akhir pertandingan yang diwarnai dua kartu kuning ini –Paraguay: Caceres (15) dan Itali: Riveros (16)-- diakhiri dengan skor imbang 1-1.


Sumber: RCTI.
Gambar: Wikipedia.

Sunday, June 6, 2010

Grup F Piala Dunia 2010

Piala Dunia 2010 tinggal menghitung hari. Kurang lebih lima (5) hari lagi menuju Piala Dunia 2010. Tim peserta sudah ditetapkan FIFA ke dalam grupnya masing-masing. Berikut tim yang tergabung dalam Grup F:
  • Itali (Pelatih: Marcello Lippi)
  • Paraguay (Pelatih: Gerardo Martino)
  • Selandia Baru (Pelatih: Ritcki Herbert)
  • Slovakia (Pelatih: Vladimir Weiss)
Adapun jadwal pertandingan Grup F Piala Dunia 2010 adalah sebagai berikut (Ditulis dalam waktu setempat. Untuk waktu Jakarta +5 jam) :
  • Itali Vs. Paraguay (14/06) - 20.30 | Cape Town
  • Selandia Baru Vs. Slovakia (15/06) - 13.30 | Rustenberg
  • Slovakia Vs. Paraguay (20/6) - 13.30 | Mangaung/Bloemfontein
  • Itali Vs. Selandia Baru (20/6) - 16.00 | Nelspruit
  • Slovakia Vs. Itali (24/6) - 16.00 | Johannesburg - JEP
  • Paraguay Vs. Selandia Baru (24/6) - 16.00 | Polokwane
Untuk melihat jadwal 48 pertandingan sepak bola Piala Dunia 2010 klik Jadwal Pertandingan Sepak Bola, Piala Dunia 2010.