Search This Blog

Showing posts with label brasil. Show all posts
Showing posts with label brasil. Show all posts

Saturday, July 3, 2010

Belanda Melawan Brasil - Perempat Final

Brasil - Babak Perempat Final Piala Dunia 2010 Afrika SelatanBelanda - Babak Perempat Final Piala Dunia 2010 Afrika SelatanLaga ke-1 dalam babak delapan besar/perempat final atau laga ke-57 sepanjang gelaran Piala Dunia 2010 antara Juara Grup E Belanda melawan Brasil, Juara Grup G berlangsung di Stadion Nelson Mandela Bay, Port Elizabeth, Afrika Selatan pada Jumat (2/7) pukul 21.00 WIB.

Belanda yang meggunakan kostum orenge dalam laga ini, melaju ke babak perempat final setelah mengalahkan Slovakia (Juara kedua Grup F) di babak enam belas besar. Sementara Brasil yang dalam laga ini menggunakan kostum biru, maju ke babak perempat final setelah mengalahkan Cili (Juara Kedua Grup H) di babak enam belas besar (pula).

Dalam laga yang menentukan hidup mati kedua tim, Brasil mampu menyerang dan mendomimansi jalannya babak pertama, meski jumlah serang kedua tim realtif sama. Brasil melakukan serangan sebanyak 15 kali, begitu pun Belanda, melakukan 15 kali serangan.

Dari serangan itu Belanda memiliki sekitar 2 atau 3 peluang. Pada menit ke-11, tendangan Dirk Kuyt dari sayap kiri masih bisa dimentahkan penjaga gawang. Dan pada menit ke-35, tendangan bebas dari sayap kiri milik Wesley Sneijder masih bisa dimentahkan penjaga gawang Brasil. Setelah ini tak ada peluang berarti bagi Belanda. Serangan Belanda tak bisa menyentuh pertahanan Brasil lebih dalam.

Brasil yang hampir semua pemainnya disebut-sebut di atas kulitas Belanda, terutama skill individunya, dari serangan tersebut memiliki beberapa peluang. Pada menit ke-8, mampu masuk pertahanan lawan, namun hakim garis mengibarkan benderanya. Setelah peluang ini, peluang lainnya terselingi angka yang dicetak Brasil pada menit ke-10.

Angka yang ditorehkan bermula dari serangan Brasil. Bola yang ada di tengah lapangan, di dalam lingkaran titik kick off diteroboskan ke depan oleh Felipe Melo. Tepat di depan kotak penalti, Robinho melepaskan tendangan ke tengah gawang. Dan akhirnya bola tak bisa dihadang masuk gawang Belanda oleh Maarten Stekelenburg. Setelah angka yang tercipta ini, Brasil makin mendominasi jalannya laga. Hal ini terbukti dari peluang yang diciptakan Brasil.

Pada menit ke- 25, tendangan Juan di muka gawang masih ke luar lapangan. Pada menit ke-30, tendangan Kaka di depan kotak penalti masih bisa dimentahahkan penjaga gawang dan hanya menghasilkan tendangan sudut. Dan pada menit ke-45+1, tendangan Maicon yang tepat berada di dalam kotak penalti kiri penjaga gawang ke tiang dekat masih bisa digagalkan penjaga gawang. Dan sampai babak pertama usai kedudukan 1-0 unruk keunggulan Brasil tak berubah.

Dalam babak kedua Belanda sedikit banyak mampu menyerang Brasil, meski tak banyak serangannya masuk kotak penalti, kecuali dari bola-bola mati. Belanda melakukan 22 kali serangan. Dari serangan ini, Belanda tak hanya memperoleh peluang, namun mampu mencetak angka. Satu peluang sebelum, akhirnya Belanda menorehkan angka, yaitu pada menit ke-50. Tendangan Sneijder dari luar kotak penalti ke arah kiri penjaga gawang, masih lemah dan hanya menghasilkan tendangan gawang saja.

Baru pada menit ke-54 Belanda mampu mencetak angka. Bermula dari tendangan bebas di sayap kanan. Bola yang diumpankan ke depan, dikembalikan Arjen Robben ke belakang kepada Sneijder. Tak banyak yang dilakukan pemain Brasil untuk menjaga Sneijder. Lalu Sneijder pun melepaskan umpan ke arah tiang dekat gawang. Bola umpan Sneijder yang masih ada di udara sampai di depan tiang dekat. Baik Julio Cesar dan Felipe Melo berusaha menghalaunya. Realtif bersamaan, Cesar tak bisa memotong bola dan bola mampu disundul Melo. Namun sayang, bola yang disundul Melo, bukannya ke arah lain malah ke arah kanan gawang/tiang jauh. Dan akhirnya bola pun masuk ke dalam gawang Brasil. Kedudukan kini berubah menjadi 1-1.

Rasanya Brasil menjadi tertekan meski kedudukan imbang 1-1. Sebaliknya, Belanda mampu tampil percaya diri. Walau demikian Brasil mampu menciptakan peluang lagi. Pada menit ke-61, tendangan Dani Alves dari luar kotak penalti ke arah kanan masih bisa dimentahkan penjaga gawang. Dan pada menit ke-65, tendangan chip Kaka di depan kotak penalti masih menyamping ke sisi kiri tiang gawang dan hanya menghasilkan sepak gawang saja.

Akhirnya, Belanda menyusul peluang Brasil tersebut dengan torehan angka untuk kali keduanya. Bermula dari tendangan sudut milik Robben di sisi kiri penjaga gawang. Bola tendangan sudut yang mengarah kepada Dirk Kuyt di tiang dekat disundul ke arah belakangnya. Lalu Sneijder yang ada di depan gawag dan bebas dari kawalan pemain Brasil menyambut umpan dengan tandukannya. Akhirya, bola tak bisa dihadang masuk ke dalam gawang Brasil. Kini kedudukan menjadi 2-1 untuk keunggulan Belanda. Gol ini terjadi pada menit ke- 69.

Tak sampai di situ, petaka Brasil bertambah lagi. Ulah yang tak perlu justru dilakukan Felipe Melo. Melo melanggar Robben. Tak hanya itu, Melo dinilai sengaja menginjak Robben yang sudah terjatuh. Mungkin karena frustasi, sehingga tak memperdulikan akibat tindakannya itu. Tak lagi kartu kuning yang dikeluarkan, tapi wasit langsung mengganjar Melo dengan kartu merah. Oleh sebab itu, Brasil bermain dengan 10 orang sejak menit ke-72.

Meski bermain tak lagi indah dan padu, Brasil mampu mencetak peluang. Pada menit ke- 81, tendangan Lucio masih dimentahkan penjaga gawang dan hanya mengahsilkan sepak pojok. Dari sepak pojok ini hanya menghasulkan kemelut, namun gawang Belanda masih aman-aman saja. Setelah peluang gol milik Belanda, yaitu tendangan Sneijder yang masih bisa dimentahkan penjaga gawang pada menit ke-84, Brasil memiliki peluang lainnya, yaitu, tendangan Kaka di dalam kotak penalti sisi kiri penjaga gawang, hanya menghasilkan sepak pokok saja.

Sementara, bagi Belanda yang unggul jumlah pemain tak lagi bisa menambah angka. Dan Belanda pun sangat jarang masuk kotak penalti Brasil saat menyerang pertahanan lawannya itu. Satu peluang Belanda sekitar menit ke-90+ 2, yaitu, ketika umpan dari belakang sudah masuk kotak penalti, pemain Belanda sudah berhadap-hadapan dengan penjaga gawang tanpa terkawal dan berdiri bebas pemain Belanda lainnya. Karena terlalu lama, akhirnya digagalkan pemain Brasil.

Semakin akhir laga, semakin Brasil terlihat tergesa-gesa. Tak terlihat permainan Brasil yang sejatinya memukau mata yang melihatnya. Sejak permulaan, pemain Brasil banyak yang naik emosinya, padahal kala itu Brasil sedang menyerang dan memiliki kendali atas permainan. Barangkali ini yang dimamfaatkan Belanda.

Akhirnya sampai wasit Yuichi Nishimura asal Jepang meniupkan peluit tanda babak kedua usai, skor 2-1 untuk kemenangan Belanda tak berubah.

Sampai di sini, perjalanan Tim Samba, Brasil, harus terhenti sebelum bisa masuk ke dalam babak semi final. Sementara Tim Oranje, Belanda, akan bertemu Tim The Black Stars, Ghana atau Tim La Celeste (The Sky Blue), Paraguay di babak semifinal.

Terpilih sebagai man of the match dalam laga ini adalah Wesley Sneijder.


Susunan Pemain Belanda:
1 Maarten Stekelenburg (K)
2 Gregory Van Der Wiel (P. Belakang)
3 John Heitinga (P. Belakang) [K]
5 Giovanni Van Bronckhorst (P. Belakang)
13 Andre Ooijer (P. Belakang) [K]
6 Mark Van Bommel (P. Tengah)
8 Nigel De Jong (P. Tengah) [K]
10 Wesley Sneijder (P. Tengah)
7 Dirk Kuyt (P. Penyerang)
9 Robin Van Persie (P. Penyerang) | 85”
11 Arjen Robben (P. Penyerang)

21 Klaas Jan Huntelaar (P. Penyerang) | 85”
Pelatih: Bert Van Marwijk.


Susunan Pemain Brasil:
1 Julio Cesar (K)
2 Maicon (P. Belakang)
3 Lucio (P. Belakang)
4 Juan (P. Belakang)
6 Michel Bastos (P. Belakang) [K] | 62”
13 Dani Alves (P. Belakang)
5 Felipe Melo (P. Tengah) [M|72”]
8 Gilberto Silva (P. Tengah)
10 Kaka (P. Tengah)
9 Luis Fabiano (P. Penyerang) | 77”
11 Robinho (P. Penyerang)

16 Gilberto Melo (P. Belakang) | 62”
21 Nilmar (P. Penyerang) | 77”
Pelatih: Dunga.



Sumber: RCTI.
Gambar: Wikipedia.

Tuesday, June 29, 2010

Brasil Melawan Cili

Cili - Babak Enam Belas Besar Piala Dunia 2010 Afrika SelatanBrasil - Babak Enam Belas Besar Piala Dunia 2010 Afrika SelatanLaga ke-6 dalam babak enam belas besar atau laga ke-54 sepanjang gelaran Piala Dunia 2010 antara Juara Grup G Brasil melawan Cili, Juara Kedua Grup H berlangsung di Stadion Ellis Park, Johannesburg, Afrika Selatan pada Selasa (29/6) pukul 01.30 WIB.

Brasil yang dalam babak pertama, tidak menampilkan permaianan seperti diharapkan arau diperkirakan sebelumnya memiliki jumlah ball possession yang sama dengan Cili. Dan dari sekurangnya 17 serangan Brasil hanya memiliki 2 atau 3 peluang mencetak gol. Sementara Cili bermain lebih menyerang atau segera meneruskan umpan ke pertahanan Brasil bila mendapatkan bola. Dari sekurangnya 18 kali menyerang, Cili memperoleh 1 atau dua peluang mencetak angka.

Brasil membukukan angka pembuka setelah laga memasuki menit ke- 35. Sebelumnya, pada menit-menit awal pemain Brasil sudah mengancam gawang Cili. Setidaknya ada dua peluang emas Brasil mencetak angka. Pada menit ke-4, tendangan Luis Fabiano di dalam kotak penalti masih melebar ke arah kanan dan keluar lapangan. Pada menit ke-9, tendangan Gilberto Silva dari luar kotak penalti hanya menghasilkan tendangan sudut, setelah dimentagkan penjaga gawang Cili.

Adapun gol yang dibuat Brasil bermula dari umpan Maicon lewat tendangan sudut di pojok kiri penjaga gawang Cili. Umpan Maicon yang sampai di tiang jauh ditanduk oleh Juan yang bebas tanpa dikawal. Bola yang mengarah ke pojok atas tiang dekat, akhirnya tak bisa dimentahkan penjaga gawang, sehingga bersarang di dalam gawang Cili.

Tak lama berselang setelah gol pembuka, Brasil kembali menorehkan angka untuk kali keduanya, tepatnya setelah laga memasuki 3 menit dari angka pertama yang diciptakan Brasil. Bermula dari umpan Robinho di sayap kiri yang diterima Kaka di depan kotak penalti. Lalu, Kaka meneruskan bola ke arah Fabiano tepat di dalam kotak penalti. Fabiano bergerak diantara dua pemain yang menjebaknya dengan perangkap off side. Di sekitar titik 12 pas, setelah bebas dari hadangan penjaga gawang, akhirnya Fabiano menembakkan bola sehingga masuk ke dalam gawang Cili.

Dalam babak kedua, Cili tampil lebih baik daripada babak pertama, terutama dalam menit-menit awal babak. Namun, lagi, Brasil membuat angka untuk kali ketiganya pada menit ke-59. Bermula dari Ramires yang melakukan solo run dari sekitar sisi kiri titik kick off yang melewati beberapa pemain Cili. Sampai di depan kotak penalti sisi kanan, Ramires meneruskan bola kepada Robinho. Tanpa sentuhan, Robinho yang tepat di depan kotak penalti melepaskan tendangan ke arah tiang kiri. Akhirnya bola masuk sehingga memaksa Claudio Bravo memungut bola untuk kali ketiga.

Ada beberapa peluang emas yang diciptakan Kaka dan kawan-kawan setelah angka ketiga diciptakan Brasil. Pada menit ke-63, tendangan Dani Alves dari liar kotak penalti masih melenceng di kiri penjaga gwang dan keluar meninggalkan lapangan. Pada menit ke-68, giliran tendangan Kaka yang dilepaskannya dari luar kotak penalti masih meluncur di atas gawang Cili. Pada menit ke-78 Robinho melepaskan tendangan ke dalam gawang Cili dan akhirnya masuk, namun hakim garis terlebih dulu mengangkat benderanya, sebagai tanda off side. Pada akhir-akhir babak kedua giliran sundulan Nilmar yang membahayakan gawang Cili namun hanya keluar lapangan.

Lewat perjuangan kerasnya, peluang pun diperoleh Cili. Dua peluang diciptakan Valdivia lewat tendangannya yang masih di atas mistar dan satu tendangannya ke gawang masih melenceng dan out. Pada menit ke-76 Humberto Suazo melepaskan tendangan keras, tapi masih bisa dimentahkan penjaga gawang Brasil, Julio Cesar. Peluang Cili pun diciptakan Jean Baeusejour, lewat tendangannya di dalam kotak penalti sisi kiri penjaga gawang ke tiang jauh, namun hasilnya masih melenceng.

Namun, sampai peluit tanda babak kedua usai dibunyikan wasit Howard Webb asal Inggris pada menit ke-90+1, Cili tak mampu membuat angka balasan kepada Brasil. Skor akhir 3-0 untuk kemenangan Brasil pun tetap terjaga.

Di titik ini, La Roja Cili harus menyudahi langkahnya, hanya sampai di babak enam belas besar. Sementara Samba Brasil akan bertemu Oranje Belanda di babak perempat final.


Susunan Pemain Brasil:
1 Julio Cesar (K)
2 Maicon (P. Belakang)
3 Lucio (P. Belakang) (C)
4 Juan (P. Belakang)
6 Michel Bastos (P. Belakang)
13 Dani Alves (P. Belakang)
8 Gilberto Silva (P. Tengah)
10 Kaka (P. Tengah) [K] | 82”
18 Ramires (P. Tengah) [K]
9 Luis Fabiano (P. Penyerang) | 76”
11 Robinho (P. Penyerang)

21 Nilmar (P. Penyerang) | 76”
20 Kleberson (P. Tengah) | 82”
16 Gilberto Melo (P. Belakang) | 85”
Pelatih: Dunga.


Susunan Pemain Cili:
1 Claudio Bravo (K) (C)
2 Ismael Fuentes (P. Belakang) [K]
3 Waldo Ponce (P. Belakang)
4 Mauricio Isla (P. Belakang) | 60”
5 Pablo Contreras (P. Belakang) | (1) 45”
6 Carlos Carmona (P. Tengah)
8 Arturo Vidal (P. Tengah) [K]
7 Alexis Sanchez (P. Penyerang)
9 Humberto Suazo (P. Penyerang)
11 Mark Gonzalez (P. Penyerang) | 45”
15 Jean Beausejour (P. Penyerang)

21 Rodrigo Tello (P. Tengah) | (1) 45”
10 Jorge Valdivia (P. Tengah) | 45”
20 Rodrigo Millar (P. Tengah) [K] | 60”
Pelatih: Marcelo Bielsa.


Sumber: RCTI, GlobalTV, Goal.com.
Gambar: Wikipedia.

Sunday, June 27, 2010

Portugal Melawan Brasil

Laga ke-5 dalam Grup G atau laga ke-45 dalam babak penyisihan antara Slovakia melawan Itali berlangsung di Stadion Durban, Durban, Afrika Selatan pada Jumat (25/6) pukul 21.00 WIB.

Pertandingan yang ‘tak menentukan’ terutma bagi Brasil ini berjalan tidak seperti yang diharapkan banyak orang. Pertandingan berjalan monoton dan lambat. Brasil hanya menguasai bola, tapi banyak menusuk ke pertahanan Portugal. Namun Portugal sekalinya bola diraih, langsung berusaha bermain terbuka, menyerang Brasil. Namun bagi kedua tim, jika ada serangan, biasanya patah sebelum masuk kotak penalti.

Dari 17 serangan Brasil memiliki 3 atau 4 peluang. Dua peluang diantaranya dimentahkan kiper Eduardo; 1. Pada menit ke-30, tendangan Nilmar di dalam kotak penalti bisa dimentahkan kiper dan hanya membentur tiang kiri. 2 Pada menit ke-39, umpan Nilmar dari sayap kiri disambut tandukan Luis Fabiano yang bebas dari kawalan lawan, namun masih menyamping. Ada peluang dari Portugal salah satunya pada menit ke-41, yaitu tendangan dari C. Ronaldo, namun masih bisa dimentahkan kiper Brasil. Menjelang babak pertama usia permainan agak meningkat, namun sampai babak pertama usia angka tetap imbang 0-0.

Dalam babak kedua, permainan tidak banyak berubah hanya pada awal-awal saja permaianan lebih terlihat cepat, selebihnya sama dengan babak k pertama. Bahkan permaian kembali cenderung monoton menjelang babak kedua usai. Bola hanya bergulir di tengah lapangan, terutama bila Brasil yang memegang bola.

Walau demikian, dalam babak kedua, kedua tim mempunyai beberapa peluang. Pada menit ke-61, bermula C. Ronaldo yang menggiring bola ke dalam kotak penalti. Lucio yang bermaksud menghalau bola, malah mengumpan Raul Meireles yang ada di tiang jauh. Sayang tendangan Meireles masih bisa digagalkan kiper. Satu diantara peluang lain, pada menit ke-90+ gilitan Danny yang medapat peluang. Umpan ke dalam kotak penalti sisi kiri disambut Danny. Namun secara bersamaan kiper datang dan menyelamatkan gawang Brasil dari kebobolan.

Brasil pun memiliki peluang, salah satunya pada menit menjelang babak kedua usai. Tendangan yang dilancarkan Ramires, membentur pemain Portugal dan membuat bola berubah arah namun beruntung gawang Portugal tak kebobolan, karena bola depleksi hanya mengarah ke samping kiri gawang. Bisa jadi kesulitan Brasil ini dampak Kaka tidak main karena telah mendapatkan 2 kartu kuning dalam laga terakhir Brasil melawan Pantai Gading.

Sampai wasit Benito Archundia asal Meksiko meniup peluit tanda babak kedua usai, setelah perpanjangan waktu, skor 0-0 tetap tak berubah. Sebagai tambahan, wasit yang memimpin laga ini mengeluarkan 7 kartu kuning; 3 untuk Brasil dan 4 untuk Portugal.

Hasil laga ini membuat kedua tim maju ke babak enam belas. Setelah laga ini, Brasil menjuarai Grup G dengan nilai 7 dan disusul Portugal pada posisi kedua dengan nilai 5.

Berikut nilai akhir Portugal dan Brasil dalam Klasmen Akhir Grup G:

Grup G (main–gol min bobol–point):
Portugal (3–+7–5)
Brasil (3–+3–7)


Susunan Pemain Portugal:
1 Eduardo (K)
2 Bruno Alves (P. Belakang)
5 Duda (P. Belakang) | 59”
6 Ricardo Carvalho (P. Belakang)
21 Ricardo Costa (P. Belakang)
23 Fabio Coentrao (P. Belakang)
15 Pepe (P. Tengah) | 65”
16 Raul Meireles (P. Tengah) | 83”
19 Tiago (P. Tengah)
7 Cristiano Ronaldo (P. Penyerang) (C)
10 Danny (P. Penyerang)

11 Simao (P. Penyerang) | 59”
8 Pedro Mendes (P. Tengah) | 65”
14 Miguel Veloso (P. Tengah) | 83”
Pelatih: Carlos Queiroz


Susunan Pemain Brasil:
1 Julio Cesar (K)
2 Maicon (P. Belakang)
3 Lucio (P. Belakang) (C)
4 Juan (P. Belakang)
6 Michel Bastos (P. Belakang)
13 Dani Alves (P. Belakang)
5 Felipe Melo (P. Tengah) | 44”
8 Gilberto Silva (P. Tengah)
19 Julio Baptista (P. Tengah) | 82”
9 Luis Fabiano (P. Penyerang) | 85”
21 Nilmar (P. Penyerang)

17 Josue (P. Tengah) | 44”
18 Ramires (P. Tengah) | 82”
23 Grafite (P. Penyerang) | 85”
Pelatih: Dunga



Sumber: RCTI.
Gambar: Wikipedia.

Monday, June 21, 2010

Brasil Melawan Pantai Gading

Pantai Gading - Piala Dunia 2010 Afrika SelatanBrasil - Piala Dunia 2010 Afrika SelatanLaga ke-4 dalam Grup G atau laga ke-29 dalam babak penyisihan Brasil melawan Pantai Gading berlangsung di Stadion Soccer City, Johannesburg, Afrika Selatan pada Senin (21/6) pukul 01.30 WIB.

Gol pembuka diciptakan Brasil pada menit ke- 25. Umpan Kaka dari sektor kanan disambut Fabiano. Luis Fabiano yang menerima umpan membawa bola masuk kotak penalti kiri kiper Pantai Gading, Boubacar Barry. Tendangan yang dilepaskan Fabiano dari sudut kiri tak bisa dihalau kiper dan akhirnya bola masuk gawang Panatai Gading. Gol yang mirip gol Landon Donovan ke gawang Slovenia ini tercipta pada menit ke-25.

Gol kedua Brasil tercipta pada menit ke-51. Umpan dari belakang pertahanan Brasil diraih Fabiano di depann kotak penalti sisi kiri Pantai Gading. Lalu Fabiano membawa bola ke dalam kitak penalti. Terlihat Fabiano dua kali melakukan kontrol bola dengan tangannya di dalam kotak penalti. Namun wasit dan hakim garis (seperti) tidak melihatnya. Lalu, Fabiano melepaskan tendangan di dalam kotak penalti. Akhirnya Barry harus memungut bola di dalam gawnag Pantai Gading untuk kedua kalinya.

Lagi, Brasil berhasil menambah perolehan angka keunggulan atas Pantai Gading. Bermula dari Umpan Kaka dari sayap kiri yang diarahkannya ke tiang jauh. Tendangan Elano menyambut umpan Kaka. Tembakan Elano yang di arahkan ke tiang dekat tak bisa dibendung oleh penjaga gawang Barry. Gol ini tercipta pada menit ke-61.

Pantai Gading hanya mampu membalas gol lewat tandukan Didier Drogba pada menit ke-79. Bermula dari umpan Yaya Toure dari sayap kiri diterima tandukan Drogba. Bola sundulan Drogba yang mengarah ke kiri tak bisa diantisipasi kiper Julio Cesar sehingga bola merobek jala gawang Brasil.

Laga sempat diwarnai keributan yang berujung di keluarkannya Kaka dari lapangan, menjelang babak kedua selesai. Berturut-turut dalam waktu singkat, Kaka yang sebelumnya telah menerima kartu kuning, harus menerima kartu kuning kedua akibat ada pergerakan tangannya ke wajah Kader Keita. Total kartu kuning yang dikelurakan wasit Stepane Lennoy asal Perancis sebanyak 5 buah; 3 untuk Paraguay dan 2 untuk Basil (Kaka).

Akhirnya laga ditutup dengan skor akhir 3-1 untuk kemenangan Brasil. Laga ini merupakan laga ‘penutup’ bagi Brasil. Karena meski menyisakan satu pertandingan melawan Portugal (25/6), Brasil yang memenangi laga ini sudah mengumpulkan nilai 6 dari dua laga yang dijalaninya. Hal ini berarti kedudukan Brasil akan sulit dikejar tim lainnya. Brasil, lolos ke babak enam belas besar.

Grup G (main-sisa main-point):
Brasil (2-1-6)
Pantai Gading (2-1-1)
Portugal (1-2-1)
Korea Utara (1-2-1)

Sisa pertandingan:
Portugal v. Korea Utara (21/6).
Portugal v. Brasil (25/6)
Korea utara v. Pantai Gading (25/6).



Susunan Pemain Brasil:
1 Julio Cesar (K)
2 Maicon (P. Belakang)
3 Lucio (P. Belakang) (C)
4 Juan (P. Belakang)
6 Michel Bastos (P. Belakang)
5 Felipe Melo (P. Tengah)
7 Elano (P. Tengah) (keluar)
8 Gilberto Silva (P. Tengah)
10 Kaka (P. Tengah)
11 Robinho (P. Penyerang) (keluar)
9 Luis Fabiano (P. Penyerang)

18 Ramires (P. Tengah) (masuk)
13 Dani Alves (P. Belakang) (masuk)



Susunan Pemain Pantai Gading:
1 Boubacar Barry (K)
4 Kolo Toure (P. Belakang)
17 Siaka Tiene (P. Belakang)
20 Guy Demel (P. Belakang)
21 Emmanuel Eboue (P. Belakang) | (3)
5 Didier Zokora (P. Tengah)
9 Ismael Tiote (P. Tengah)
19 Yaya Toure (P. Tengah)
8 Salomon Kalou (P. Penyerang) | 83’
11 Didier Drogba (P. Penyerang) (C)
15 Aruna Dindane (P. Penyerang) | (1)

10 Gervinho (P. Penyerang) | (1)
12 Jean Jacques Gosso (P. Tengah) | 83’
18 Kader Keita (P. Penyerang) | (3)



Sumber: RCTI, GlobalTV.
Gambar: Wikipedia.

Thursday, June 17, 2010

Brasil Melawan Korea Utara

Korea Utara - Piala Dunia 2010 Afrika SelatanBrasil - Piala Dunia 2010 Afrika SelatanLaga kedua dalam Grup G atau laga ke-14 dalam babak penyisihan antara Brasil melawan Korea Utara berlangsung di Stadion Ellis Park, Johannesburg, Afrika Selatan Rabu (16/6) pukul 01.30 WIB.

Tim Samba yang diarsiteki Carlos Dunga mengenakan kostum kuning-biru. Sedangkan Tim Macan Asia yang diarsiteki Kim Jung Hun mengenakan kostum merah.

Tim Samba Brasil tampil mendominasi jalannya pertandingan sejak menit pertama babak kedua. Korea Utara hanya sesekali melakukan penyerang. Sementara Brasil terus menakan, membongkar pertahanan Korea Utara yang dikenal bermain “ultra” bertahan.

Tercatat sekurangnya Brasil mempunyai tiga peluang dalam babak pertama. Sedangkan Korea Utara hanya satu peluang. Namun sampai babak pertama selesai kedudukan tetap imbang 0-0.

Dalam babak kedua, Brasil tetap menekan Korea Utara. Brasil sekurangnya memilki sekitar enam peluang emas, sementara Korea Utara memiliki setidaknya satu peluang emas lewat pemain J. Tae Se (9).

Tak sia-sia bagi Brasil yang terus bermain menekan. Gol pertama diciptakan Brasil. Melo (5) menberi umpan pada Elano (7) yang berada di sayap kiri. Lalu Elano meneruskannya ke kotak penalti sisi kiri Korea Utara. Maicon (2) yang mendapkan umpan, melepaskan tendangan ke tiang jauh dari sudut sempit, tepat di depan garis yang sejajar tiang gawang,. Kiper Myong Guk (1) yang sedikit maju tak bisa menghadang bola Maicon masuk gawang Korea Utara. Gol Maicon terjadi pada menit ke-55.

Gol kedua Brasil diciptakan oleh Elano. Bermula dari umpan silang Robinho yang berada di sayap kiri (11) –dari area antara kotak penalti dan titik kick off– mengarah ke dalam kotak penalti lawan. Tepat di sebelah kanan di depan titik 12 pas, Elano menyambut umpan dan melepaskan tendangan ke tiang jauh. Gol ini terjadi pada menit ke-73. Brasil unggul 2-0 atas Korea Utara.

Korea berusaha membalas ketinggalan. Pemain Korea Utara yang berada di sayap kanan yang mendapat umpan silang, meneruskannya bola ke J. Yun Nam (8). Bola yang diraih dan ditembakkan Yun Nam akhirnya merobek jala gawang Brasil. Gol Yun Nam terjadi pada menit ke-89.

Sampai babak kedua usai, skor tetap 2-1 untuk kemengan Brasil atas Korea Utara.

Dalam pertandingan ini Brasil, selama babak kedua memasukan tiga pemain cadangan –Alves (13) yang menggantikan Elano (7), Nilmar (21) dan Ramires (18). Sedangkan Tim Korea Utara memasukkan dua pemainnya –Nam Chol (14) dan Kim Kum Il (16). Dan dalam laga ini pula wasit hanya mengeluarkan satu kartu kuning untuk pemain Brasil, Ramires yang masuk pada babak kedua.

Sampai pertandingan Brasil melawan Korea Utara ini, Klasmen Grup G, dipuncaki Brasil disusul Pantai Gading dan Portugal, yang sebelum laga ini, kedua tim tersebut telah bertanding dengan hasil imbang 0-0. Dan di bagian buntut klasmen adalah Korea Utara.
Sebagai catatan, bagi Korea Utara, laga ini adalah penampilan teranyarnya di Piala Dunia setelah Piala Dunia tahun 1966. Waktu itu mampu mengalahkan Itali dan masuk perempat final, sampai akhirnya Korea Utara tersingkir karena dikalahkan Portugal.


Sumber: RCTI.
Gambar: Wikipedia.

Tuesday, June 8, 2010

Partai Uji Coba: Tanzania Versus Brasil

Bertempat di Benjamin Mkapa National Stadium Selasa (7/6) pada pukul 04.00 PM BST (sekitar Rabu atau menjelang Rabu dini hari WIB) berlangsung partai pemanasan Tanzania melawan Brasil.

Brasil yang mengenakan kostum kuning-biru mencukur habis Tanzania dalam laga ini dengan skor telak.

Gol pertama tercipta pada menit ke-10. Robinho (11) yang berada dalam kotak penalti mampu melepaskan bola dan merusak jala Tanzania. Skor 1-0, Brasil unggul.

Gol kedua tercipta pada menit ke-34. Pemain Brasil yang menyasar sayap kiri mengumpan ke dalam kotak penalti. Robinho yang bebas kembali dapat menyelesaikan umapn itu menjadi gol kedua Brasil lewat tandukannya.

Setelah beberapa pergantian pemain dilakukan Brasil, gol ketiga mampu dibuat Brasil. Menerobos sayap kiri, melampaui dua pemain Tanzania, tepat di dalam kotak penalti Ramires (18) melepaskan tedangan yang masuk merobek jala tanpa mampu ditepis penjaga gawang Tanzania. Gol ini tercipta pada menit ke-53.

Brasil menambah pundi-pundi golnya. Umpan pemain Brasil dari dalam kotak penalti area kiri diselesaikan Kaka (10) yang berdiri di muka gawang Tanzania menjadi gol lewat tandukannya pada menit ke-76.

Tanzania yang berkostum biru-putih, memperkecil ketinggalan melalui gol Jabir Aziz (3) pada menit ke-87 yang memamfaatkan umpan tendangan sudut pemain Tanzania. Skor 4-1, Brasil tetap unggul.

Lagi, Brasil membuat gol. Umpan silang lambung pemain Brasil dari luar kotak penalti diselesaikan Ramires menjadi gol lewat tandukannya pada menit ke-92.

Gol pada menit ke-92 menjadi gol penutup laga persahabatan Tanzania versus Brasil. Brazil menang telak 5-1 atas Tanzania.

Laga ini merupakan laga terakhir Brasil sebelum bergabung dengan Grup G dalam Piala Dunia 2010 mendatang.


Sumber: Goal.com.

Sunday, June 6, 2010

Grup G Piala Dunia 2010

Piala Dunia 2010 tinggal menghitung hari. Kurang lebih lima (5) hari lagi menuju Piala Dunia 2010. Tim peserta sudah ditetapkan FIFA ke dalam grupnya masing-masing. Berikut tim yang tergabung dalam Grup G:
  • Brasil (Pelatih: Dunga)
  • Korea Utara (Pelatih: Kim Jong Hun)
  • Pantai Gading (Pelatih: Sven Göran Eriksson)
  • Portugal (Pelatih: Carlos Queiroz)
Adapun jadwal pertandingan Grup G Piala Dunia 2010 adalah sebagai berikut (Ditulis dalam waktu setempat. Untuk waktu Jakarta +5 jam) :
  • Pantai Gading Vs. Portugal (15/06) - 16.00 | Nelson Mandela Bay/Port Elizabeth
  • Brazil Vs. Korea Utara (15/06) - 20.30 | Johannesburg - JEP
  • Brazil Vs. Pantai Gading (20/6) - 20.30 | Johannesburg - JSC
  • Portugal Vs. Korea Utara (21/6) - 13.30 | Cape Town
  • Portugal Vs. Brazil (25/6) - 16.00 | Durban
  • Korea Utara Vs. Pantai Gading (25/6) - 16.00 | Nelspruit
Untuk melihat jadwal 48 pertandingan sepak bola Piala Dunia 2010 klik Jadwal Pertandingan Sepak Bola, Piala Dunia 2010.