Search This Blog

Sunday, October 3, 2010

Deltras Melawan Persib

Laga Deltras Sidoarjo melawan Persib Bandung bertempat di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo pada Sabtu (2/10) pukul 19.00 WIB. Laga ini merupakan laga kandang kali kedua bagi Deltras dan laga tandang kedua bagi Persib.

Deltras yang dalam kondisi on fire mengambil inisiatif menyerang. Deltras yang memiliki ciri permainan keras memiliki banyak peluang dibandingkan Persib. Namun, sampai babak pertama usai, tak ada angka yang diciptakan kedua tim.

Peluang meraih angka yang diciptakan Deltras terjadi pada menit ke-12 lewat tendangan bebas Marcio Souza, menit ke-40 lewat tendangan Danilo Fernando saat terjadi kemelut di dalam kotak penalti dan terakhir pada menit ke-44 lewat tendangan Ferry Aman Saragih di dalam kotak penalti. Sekurangnya dua peluang Deltas itu dimentahkan Markus Haris Maulana.

Sementara itu, Persib hanya memperoleh satu peluang terbaik mencetak angka saja pada menit ke-36, yaitu lewat sundulan Nova Arianto yang menyambut tendangan sudut Eka Ramdani.

Dalam babak kedua Deltras tetap bermain keras dan menyerang. Lewat hal itu membuat Deltras mampu memperoleh peluang pada menit-menit awal babak kedua, yaitu menit ke-47, lewat tendangan bebas Marcio yang masih bisa dimentahkan Markus.

Awal musibah bagi Persib datang pada menit ke-48, di mana Markus yang menang duel dengan Marcio di dalam kotak penalti mampu mendapatkan bola lebih dulu. Hanya karena Marcio jatuh, wasit/hakim garis memberi hadiah tendangan penalti bagi Deltras. Akhirnya, gawang Persib bobol lewat tendangan penalti yang diarahkan C. Lopes ke kanan Markus -meski arah terbaca, bola lebih cepat sepersekian detik dari gerakan Markus.

Lagi, Deltras menciptakan angka pada menit ke-53. Bermula dari blunder Nova di dalam kotak penalti yang mengantisipasi umpan pemain Deltras. Akhirnya, bola yang dicuri Marcio bisa dilesakkan ke dalam gawang Persib.

Tambahan angka kembali bisa diraih Deltras pada menit ke-62, meski berbau offside. Bermula dari umpan lambung silang Danilo ke sisi kanan Markus. Lopes yang bebas tanpa kawalan karena dianggap oleh pemain Persib berdiri offside, dengan mudah menanduk bola sehingga bersarang di dalam gawang Persib. Hal ini pun memicu manajemen Persib melancarkan protes kepada hakim garis.

Tak berselang lama Persib harus kembali kebobolan, yaitu pada menit ke-66. Bermula dari solo run Danilo -di sisi kanan daerah bertahan Persib yang tak bisa dikawal Maman Abdulrahman. Akhirnya, di dalam kotak penalti, Danilo yang bebas melepaskan tendangan yang tak bisa dihadang Markus, sehingga membobol gawang Persib untuk kali keempatnya.

Sementara itu, Persib hanya tercatat memiliki tiga peluang terbaik mencetak angka. Peluang Persib itu terjadi pada menit ke-51 lewat tendangan bebas Eka Ramdani yang masih bisa dimentahkan penjaga gawang, menit ke-60 lewat tadukan Gonzales -sayang angka dianulir, karena Gonzales dianggap berdiri offside- dan terakhir pada menit ke-76 lewat tendangan Gonzales yang masih melesat di atas mistar gawang.

Bermain di bawah tekanan menyebabkan Persib sedikit saja mendapat peluang mencetak angka tersebut. Ada beberapa hal yang menyebabkan Persib bermain di bawah tekanan. Beberapa hal itu diantaranya: terbawa irama gaya bermain lawan, passing yang salah atau tak akurat, pemain Persib terlalu lama menguasai bola, pemain Persib lain sering tak melapis saat menyerang sehingga tak banyak pilihan mengamankan bola, pressing yang terlambat sehingga bola mengalir ke pertahanan dengan mudah.

Meski demikian Persib akhirnya bisa menciptakan satu angka pada menit ke-77. Bermula dari penjaga gawang yang seperti bermain-main di dalam kotak penalti. Akhirnya, Pablo Frances dapat meraih dan men-chop bola sehingga gawang Yanuar Tri Firmanda pun jebol.

Sayang perjuangan Persib harus berhenti ketika Joni Parera akhirnya meniup peluit tanda babak kedua usai. Dan skor 4-1 untuk kemenangan Deltras pun tetap bertahan.

Melalui hasil laga ini, Deltras memiliki nilai 6 dalam Klasemen Liga Super Indonesia (2), karena sebelumnya berhak atas nilai penuh, tiga, kala menaklukkan Sriwijaya dengan skor 3-1. Sementara itu, Persib yang dalam laga terakhir seri, tidak bisa menambah nilainya dalam Klasemen Liga Super Indonesia (2).

No comments:

Post a Comment