Search This Blog

Monday, June 21, 2010

Argentina Melawan Korea Selatan

Laga ke-3 dalam Grup B atau laga ke-17 dalam babak penyisihan antara Argentina melawan Korea Selatan berlangsung di Stadion Soccer City, Johannesburg, Afrika Selatan pada Kamis (17/6) pukul 18.30 WIB.

Argentina dalam babak pertama menguasai jalannya pertandingan. Banyak peluang diciptakan Lionel Messi (10), Carlos Tevez (11) dan kawan-kawan. Sedangkan Park Ji sung (7) dan kawan-kawan hanya beberapa kali menyerang Argentina. Setidaknya, Argentina yang seringkali menyerang lewat sayap kiri memiliki delapan peluang terbaiknya, sedangkan Korea Selatan tercatat hanya sekitar dua atau tiga peluang saja.

Gol pembuka diciptakan Argentina. Umpan Messi lewat tendangan bebas di sayap kiri mengarah masuk kotak penalti. Bola melambung kemudian turun, tapi tidak bisa diraih pemain kedua tim. Nahas bagi Park Chu Young (10) yang bersiap dan melihat arah bola, mendapati bola ‘tiba-tiba’mengenai kaki kanannya dan merubah arah bola. Kiper Jung Sung Ryong (18) yang tak siap pun tak bisa mengahadang, sehingga bola masuk gawang. Gol ini tercipta pada menit ke-17.

Gol kedua bermula dari tendangan bebas dari sayap kiri dan terjadi pada menit ke-33. Maxi Rodriguez (20) yang berada di sekitar sudut kanan gawang Korea Selatan memberi umpan pada Messi. Bola dikembalikan pada Rodriguez yang sudah ada di sudut kanan luar penalti Korea Selatan. Umpan silang Rodriguez yang masuk kotak penalti, akhirnya dapat dikonversi menjadi gol lewat tandukan Gonzalo Higuain (9).

Mungkin karena keasyikan menyerang, kiper Argentina, Sergio Romero (22) harus memungut bola akibat gol balasan Korea Selatan pada menit-menit babak pertama akan usai. Bermula dari umpan lambung dari sekitar daerah pertahanan Korea Selatan. Umpan yang menyilang ke sayap kanan tersebut diarahkan/disundul pemain Korea Selatan lainnya lebih ke tengah. Martin Demichelis (2) yang telah bisa meraih bola tersebut tidak bisa mempertahankannya lebih lama. Datang dari belakang dengan cepat, Lee Chung Yong (17) merebut dan membawa bola masuk ke dalam kotak penalti dari sisi kanan. Yong yang sudah ada di dalam kotak penalti melepaskan tembakan ke tiang jauh dan akhirnya bola masuk gawang Argentina. Gol terakhir di babak pertama ini terjadi pada menit ke-45+1.

Argentina tetap mengepung pertahanan Korea Selatan dalam babak kedua. Namun Korea Selatan pun tetap bisa menyerang (beberapa kali) dalam babak kedua ini. Tercatat Argentina memiliki sekitar enam peluang, sedangkan lawannya sekitar empat peluang.

Argentina yang di awal-awal babak kedua sering menyerang dari sayap kanan, bisa menambah pundi-pundi golnya. Messi yang mendapat umpan, masuk kotak penalti sisi kiri, lalu melepaskan tendangan ke tiang jauh, namun bola muntah kembali ke arah Messi karena terkena kaki kiper. Messi melepaskan lagi tendangan ke tiang dekat, lagi-lagi bola hanya kena tiang dan mengarah ke tengah kotak penalti. Higuain yang bebas di muka gawang, akhirnya dapat melepaskan bola masuk ke dalam gawang Korea Selatan.

Lagi, Argentina menciptakan gol. Umpan silang lambung (chip) dari Sergio Aguero (16) –yang masuk pada menit ke-75– disambut oleh sundulan Hugain [yang berada di kiri kotak penalti], dan mengarah ke tiang jauh. Meski sempat mengenai kiper, bola tetap masuk merobek jala gawang Korea Selatan. Gol ketiga Hugain sekaligus gol penutup pada babak kedua ini terjadi pada menit ke-82.

Laga yang ditutup dengan angka 4-1 untuk keunggulan Argentina ini, harus diwarnai beredarnya 5 kartu kuning; tiga untuk Argentina dan dua untuk Korea Selatan.


Sumber: GlobalTV.
Gambar: Wikipedia.

No comments:

Post a Comment